Ramaikan TKJ!!!
Information
Search
Sekarang Jam
Bogor |
GLOBAL WARMING
+8
zemaniez
begundal7
it's raining
iKaka'
bY' u kNow???
Fizan32
cegeb
PanggilNamaKu3x
12 posters
TKJ Online :: Menu :: Message of The Day
Page 4 of 4
Page 4 of 4 • 1, 2, 3, 4
Re: GLOBAL WARMING
Hahaha,, c Ryan tau aja U?? Wkakkakakak..
iKaka'- Administrator
-
Number of posts : 1397
Age : 32
Address : غنبت ملن
Hobbies / Jobs : فُتسال
Favorites : Permen Formalin,,
Status : افالحا
Today\'s Feeling : Like Tomorrow
Motto : \"Aku Mencintaimu karena agama yang ada padamu, Jika kau hilangkan agama dalam dirimu, hilanglah cintaku padamu\"(Imam Nawawi)
Reputation : 0
Rep. Power : 178330
Member Since : 2008-01-08
Re: GLOBAL WARMING
y iyLah dY tWu...
Hee,,
Hmm,,gLobaL warming woiIi...
Hee,,
Hmm,,gLobaL warming woiIi...
bY' u kNow???- Moderator
-
Number of posts : 1187
Age : 32
Address : di suatu tempat y6 dpat gW tempati
Hobbies / Jobs : suatu hal y6 dpat mmbwad gW sneng biLa mLkukannYa
Favorites : Allah SWT,Muhammad SAW,kLuarga,futsal,Liverpool,stevie G.,A&TB,juice alpuket,mY futsal team,komp.
Status : vinni, viddi, vicci . . .
Today\'s Feeling : es campur
Motto : Me Never Walk Alone !!!
Reputation : 0
Rep. Power : 178225
Member Since : 2008-01-09
Re: GLOBAL WARMING
tau neh....
malah nyambung ke situ....
hhe....
malah nyambung ke situ....
hhe....
_VaNz_- Pro Member
-
Number of posts : 249
Age : 32
Address : di suatu tempat yang akan membuat ku selalu bahagia jika berada disana....
Hobbies / Jobs : IT Support
Favorites : segala hal di dunia IT
Status : Jojoba
Today\'s Feeling : emh....secret...
Motto : harus berusaha semaksimal mungkin untuk mendapatkan hasil yang memuaskan
Reputation : 0
Rep. Power : 176150
Member Since : 2008-03-30
Re: GLOBAL WARMING
HAhahahahhaaha,,, Pemaksaan global..
iKaka'- Administrator
-
Number of posts : 1397
Age : 32
Address : غنبت ملن
Hobbies / Jobs : فُتسال
Favorites : Permen Formalin,,
Status : افالحا
Today\'s Feeling : Like Tomorrow
Motto : \"Aku Mencintaimu karena agama yang ada padamu, Jika kau hilangkan agama dalam dirimu, hilanglah cintaku padamu\"(Imam Nawawi)
Reputation : 0
Rep. Power : 178330
Member Since : 2008-01-08
Re: GLOBAL WARMING
Hahaa,,
sdah lah!!!
Ehmm...
sdah lah!!!
Ehmm...
bY' u kNow???- Moderator
-
Number of posts : 1187
Age : 32
Address : di suatu tempat y6 dpat gW tempati
Hobbies / Jobs : suatu hal y6 dpat mmbwad gW sneng biLa mLkukannYa
Favorites : Allah SWT,Muhammad SAW,kLuarga,futsal,Liverpool,stevie G.,A&TB,juice alpuket,mY futsal team,komp.
Status : vinni, viddi, vicci . . .
Today\'s Feeling : es campur
Motto : Me Never Walk Alone !!!
Reputation : 0
Rep. Power : 178225
Member Since : 2008-01-09
Re: GLOBAL WARMING
waduh ko topiknya makin kesini makin ngawur ye..
gajebo gtu..
tanya kenapa?
gajebo gtu..
tanya kenapa?
tHe_maSteR kiNg- Moderator
-
Number of posts : 562
Age : 32
Address : Dunia Khayalan - Dunia Impian
Hobbies / Jobs : makan, dugem, nonton Ayat\' Cinta, etc.
Favorites : Nonton film ayat\' cinta, sambil berdoa dapetin ce spt Aisya\'
Status : High Quality Jomlo
Motto : apalah arti sebauh motto..
Reputation : 4
Rep. Power : 176594
Member Since : 2008-03-15
Re: GLOBAL WARMING
Iya nih ,, seperti yang gw bilang Pelencengan Global,, wkwkwkwk
iKaka'- Administrator
-
Number of posts : 1397
Age : 32
Address : غنبت ملن
Hobbies / Jobs : فُتسال
Favorites : Permen Formalin,,
Status : افالحا
Today\'s Feeling : Like Tomorrow
Motto : \"Aku Mencintaimu karena agama yang ada padamu, Jika kau hilangkan agama dalam dirimu, hilanglah cintaku padamu\"(Imam Nawawi)
Reputation : 0
Rep. Power : 178330
Member Since : 2008-01-08
Re: GLOBAL WARMING
mKanY ad y6 pnY brta trbru Lgii tntang GlobaL Warming???
hrap post jka pnYa!!!
hrap post jka pnYa!!!
bY' u kNow???- Moderator
-
Number of posts : 1187
Age : 32
Address : di suatu tempat y6 dpat gW tempati
Hobbies / Jobs : suatu hal y6 dpat mmbwad gW sneng biLa mLkukannYa
Favorites : Allah SWT,Muhammad SAW,kLuarga,futsal,Liverpool,stevie G.,A&TB,juice alpuket,mY futsal team,komp.
Status : vinni, viddi, vicci . . .
Today\'s Feeling : es campur
Motto : Me Never Walk Alone !!!
Reputation : 0
Rep. Power : 178225
Member Since : 2008-01-09
Re: GLOBAL WARMING
iyach nih harus selalu ada berita yang up2 date byr gx garink..
kerupuk kali garink..
he..he..
kerupuk kali garink..
he..he..
tHe_maSteR kiNg- Moderator
-
Number of posts : 562
Age : 32
Address : Dunia Khayalan - Dunia Impian
Hobbies / Jobs : makan, dugem, nonton Ayat\' Cinta, etc.
Favorites : Nonton film ayat\' cinta, sambil berdoa dapetin ce spt Aisya\'
Status : High Quality Jomlo
Motto : apalah arti sebauh motto..
Reputation : 4
Rep. Power : 176594
Member Since : 2008-03-15
Re: GLOBAL WARMING
Global Warning: Akhir Dari Segala Batas
Kehidupan mempunyai batas begitu juga organisme. Kini, batas sudah
tidak ada lagi dengan rasa ketidakpuasan manusia yang tak mengenal
batas-batas. Abad ini merupakan kemunduran peradaban manusia bukan
kemajuan peradaban manusia. Banyak para ahli mengatakan bahwa sains
adalah penyelamat manusia abad modern. Betapa hebatnya, ketika manusia
menciptakan, mesin uap, kapal, kereta api, lampu gas, computer,
fotografi, AC, lampu gas, pesawat dan berbagai produk yang mengagumkan
semua orang di dunia termasuk penulis.
Dan ini merupakan peradaban kemajuan manusia. Di sinilah muncul
bahwa manusia adalah mahluk sempurna, luar biasa. Marxisme juga
menyatakan sains sebagai penyelamat kehidupan. Dan manusia, pada
akhirnya menjadi penguasa segala bidang, baik dari social, ilmu
pengetahuan, sampai-sampai menjajah bulan. Sadar tidak sadar pada saat
bersamaan manusia menjadi tuan penguasa alam, penguasa dirinya
sendiri-bebas. Mengutip Toffler bahwa “Tujuan akhir kemenangan sains subyeksi proses evolusi itu sendiri untuk manusia yang sadar”.
Kekuasaan diatas kekuasaan kekuatan rasionalitas manusia tidak bisa
dipungkiri lagi. Dan, kekuasaan dan kekuatan merupakan tujuan utama
manusia tanpa harus memikirkan dampak dari kehidupan ekologis. Namun,
bukan pesimis sains sudah terbukti tidak lagi mengenal batas kemanusian
dan ekosistim kehidupan. Ternyata sains di abad globalisasi ini berbeda
dengan tujuan yang diharapkan. Ilmuwan tetap mengatakan dengan kredo
humanistik bahwa pekerjaannya demi kebaikan manusia sebagai alat untuk
menyelamatkannya.
Terbukti, riset untuk sains memerlukan uang yang banyak. Dan,
ironisnya ilmuwan tahu bahwa proyeknya harus dijual belikan. Dewasa ini
sains sepenuhnya dikuasai oleh militer dan sistim ekonomi kapitalis
global. Bisnis tetap bisnis, sains tidak bisa menghidupi dirinya
sendiri dan akhirnya membunuh kehidupan ekologis.
Mengutip Robert Musil, matematika, Ibu sains alam eksak, nenek
ilmu mesin juga ibu jauh sains yang memiliki semangat darinya, pada
akhirnya,melahirkan gas beracun dan pesawat tempur. Dan, tujuannya, penulis menyimpulkan bahwa sains adalah mesin pembunuh biosfer kehidupan manusia.
Dari sainslah lahir sistim ekonomi global dan memicu pemanasan
global yang membahayakan umat manusia dan kehidupannya. Salah satu
ilmuwan abad ini Fritjop Capra dalam penelitiannya bahwa ilmu
pengetahuan telah terjebak dalam jalur yang salah dengan menempatkan
ilmu fisika sebagai panutan. Menurutnya, dunia sains sudah waktunya
mengganti kiblat dari ilmu fisika—ilmu benda-benda mati—menuju ilmu
biologi—ilmu tentang benda-benda hidup. Karena secara hirarkis mahluk
hidup memiliki kompleksitas lebih tinggi ketimbang benda-benda mati.
Bahaya dari global warning penulis pernah menyampaikannya dalam tulisan yang berjudul Hancurnya Bumi:Ujung dari Global warning.
Namun, bahaya kini sudah tidak dipedulikan manusia. Oleh, karena itu
manusia merupakan pencipta sistim dan menciptakan bentuk-bentuk baru
demi keuntungan ekonomi domain tanpa harus memikirkan bahaya. Pada
akhirnya sistim pasarlah yang berbicara. Yang lemah bakal ditindas
secara ekonomi. Dalam teori Chaos bahwa pasar merupakan sistim yang
hidup dan terus bergerak. Teori usang Adam Smith pun ditinggalkan
dengan mengemukakan bahwa dipasarlah proses demokrasi sepenuhnya
berjalan dan hak asasi terjunjung.
Terbukti, mereka negara-negara besar (AS, Inggris, Australia, Israel) ribut perang ingin menguasai sumber daya alam di negara-negara lemah dan harus membunuh ribuan juta manusia. Indonesia satu-satunya negara yang taken for granted
terhadap invansi mereka meski harus menjual sumber daya alam dan
binatang langkanya termasuk manusianya yang berada diambang kemiskinan.
Data World Bank tahun 2006 mengemukakan angka kemiskinan di Indonesia mencapai 37-39 juta jiwa dan jumlah pengangguran 10-12 juta jiwa diantara 100 juta angkatan kerja jiwa.
Ekspoitasi alam terus berlanjut meskipun peraturan lingkungan hidup
terbaru muncul dalam masyarakat Internasional, produk ramah lingkungan,
dan banyaknya perjuangan organisasi pencinta lingkungan dunia, namun
deforestasi hutan, kepunahan satwa liar dalam jutaan tahun tak pernah
berhenti. Pada Juli 2000, para Ilmuwan yang mencapai kutub Utara diatas
kapal pemecah es Rusia Yamal berhadapan dengan suatu pemandangan yang
aneh dan mengerikan suatu permukaan air terbuka luas, selebar satu mil,
sebagai pengganti es tebal berabad-abad menutupi Samudra Artik (New York Times,
(19/08), Tahun 2000). Terbukti, apakah bisa sains dan sistim ekonomi
kapitalis globalisasi mempunyai solusi untuk mengatur iklim global
terkendali lagi, membuat terumbu karang terbaru, membikin ozone buatan
yang bisa melindungi kehidupan mendatang dari pemanasan global.
Adanya bencana artificial manusia bukan murni alam merupakan bukti
dari pemanasan global yang dibuat manusia abad ini. Para Ilmuwan yang
bertanggungjawab atas riset mereka tidak hanya secara intelektual namun
juga secara moral. Sains juga menciptakan produk-produk baru seperti
apa yang diungkapkan Jean Baudrillad bahwa di bagian lain dari Samudera
Atlantik, kodok-kodok dan tikus tanpa kepala sedang dikloning di
laboratorium-laboratorium pribadi, yang dilakukan sebagai persiapan
untuk pengkloningan tubuh-tubuh manusia tanpa kepala yang nantinya akan
dipergunakan sebagau sumber-sumber donasi organ tubuh.
Belum lagi, akibat dari sains melahirkan spesies baru yakni terjadi
pada kasus Henrietta Lacks, sel-sel tumor yang diambil sebagai sampel
dari tubuhnya yang kemudian dikembangbiakan di sebuah laboratorium akan
terus berlanjut berkembang biak tanpa batas. Bahkan, sel-sel tersebut
membentuk spesemen luar biasa dan mematikan sehingga menyebar ke
seluruh dunia dan bahkan bisa hidup di luar angkasa, yaitu di permukaan
Satelit AS Discoverer 17. Secara tidak sadar, kita dibunuh oleh
perbuatan kita sendiri sebagai manusia. Manusia itu memang tidak
pilih-pilih kasih; dia sendiri dengan senang hati akan bersedia menjadi
kelinci percobaan seperti halnya makhluk-makhluk yang lain, baik yang
hidup maupun yang mati.
Manusia dengan penuh semangat bermain-main dengan masa depannya
sendiri sebagai sebuah spesies persis sebagaimana dia bermain-main
dengan masa depan dari semua makhluk yang lain. Dalam upaya
pencariannya yang membuta untuk mendapatkan pengetahuan yang lebih
besar lagi, manusia telah memprogram kehancurannya sendiri dengan
keganasan yang sama kejamnya dengan caranya menghancurkan segala hal
yang lain. Anda hampir-hampir tak bisa menuduh manusia itu sebagai
bersifat egosentris. Manusia mengorbankan dirinya seperti juga
mengorbankan segenap spesies lainnya dalam sebuah takdir yang asing dan
bersifat coba-coba.
Percobaannya yang mengeluarkan Budget (anggaran nasional)
banyak menelurkan bencana – bencana efek pengaruh global warning.
Lantas, ujungnya bisa saja jaman es abad lalu kembali lagi yang
menghancurkan kehidupan dinosaurus. Bukan berarti penulis pesimis, dan
ini bisa saja mungkin terjadi bahwa dunia peradaban modern berjalan
mundur bukan maju seperti perhitungan peledakan bom menuju titik awal
yakni 0 artinya, menuju kehancuran. Selain itu, Penyakit era
globalisasi pun semakin kompleks, mulai dari penyakit jiwa ( Schizoprhenia),
AIDS, SARS belum lagi kanker kulit akibat dari radiasi matahari tidak
bisa disembuhkan oleh para ahli-ahli di bidangnya tersebut.
Global warning merupakan pintu akhir dari segala batas menuju
kepunahan spesies manusia dan organisme lainnya. Oleh karena itu, meski
dunia terlambat menanggapinya, bencana-bencana tidak bisa dicegah
dengan alat secanggih apapun yang siap menghancurkan ekosistim
kehidupan bumi. Meskipun, bakal ada revolusi secara radikal, namun
penulis tanpa harus menjadi pesimis memprediksi bahwa ini adalah proses
involusi manusia dan mahluk hidup lainnya, seperti ilmu gravitasi yang
ditemukan Ensteins bahwa benda jatuh kebawah, namun dewasa ini benda
kembali pada asalnya, bukan lagi jatuh ke bawah.
Kehidupan mempunyai batas begitu juga organisme. Kini, batas sudah
tidak ada lagi dengan rasa ketidakpuasan manusia yang tak mengenal
batas-batas. Abad ini merupakan kemunduran peradaban manusia bukan
kemajuan peradaban manusia. Banyak para ahli mengatakan bahwa sains
adalah penyelamat manusia abad modern. Betapa hebatnya, ketika manusia
menciptakan, mesin uap, kapal, kereta api, lampu gas, computer,
fotografi, AC, lampu gas, pesawat dan berbagai produk yang mengagumkan
semua orang di dunia termasuk penulis.
Dan ini merupakan peradaban kemajuan manusia. Di sinilah muncul
bahwa manusia adalah mahluk sempurna, luar biasa. Marxisme juga
menyatakan sains sebagai penyelamat kehidupan. Dan manusia, pada
akhirnya menjadi penguasa segala bidang, baik dari social, ilmu
pengetahuan, sampai-sampai menjajah bulan. Sadar tidak sadar pada saat
bersamaan manusia menjadi tuan penguasa alam, penguasa dirinya
sendiri-bebas. Mengutip Toffler bahwa “Tujuan akhir kemenangan sains subyeksi proses evolusi itu sendiri untuk manusia yang sadar”.
Kekuasaan diatas kekuasaan kekuatan rasionalitas manusia tidak bisa
dipungkiri lagi. Dan, kekuasaan dan kekuatan merupakan tujuan utama
manusia tanpa harus memikirkan dampak dari kehidupan ekologis. Namun,
bukan pesimis sains sudah terbukti tidak lagi mengenal batas kemanusian
dan ekosistim kehidupan. Ternyata sains di abad globalisasi ini berbeda
dengan tujuan yang diharapkan. Ilmuwan tetap mengatakan dengan kredo
humanistik bahwa pekerjaannya demi kebaikan manusia sebagai alat untuk
menyelamatkannya.
Terbukti, riset untuk sains memerlukan uang yang banyak. Dan,
ironisnya ilmuwan tahu bahwa proyeknya harus dijual belikan. Dewasa ini
sains sepenuhnya dikuasai oleh militer dan sistim ekonomi kapitalis
global. Bisnis tetap bisnis, sains tidak bisa menghidupi dirinya
sendiri dan akhirnya membunuh kehidupan ekologis.
Mengutip Robert Musil, matematika, Ibu sains alam eksak, nenek
ilmu mesin juga ibu jauh sains yang memiliki semangat darinya, pada
akhirnya,melahirkan gas beracun dan pesawat tempur. Dan, tujuannya, penulis menyimpulkan bahwa sains adalah mesin pembunuh biosfer kehidupan manusia.
Dari sainslah lahir sistim ekonomi global dan memicu pemanasan
global yang membahayakan umat manusia dan kehidupannya. Salah satu
ilmuwan abad ini Fritjop Capra dalam penelitiannya bahwa ilmu
pengetahuan telah terjebak dalam jalur yang salah dengan menempatkan
ilmu fisika sebagai panutan. Menurutnya, dunia sains sudah waktunya
mengganti kiblat dari ilmu fisika—ilmu benda-benda mati—menuju ilmu
biologi—ilmu tentang benda-benda hidup. Karena secara hirarkis mahluk
hidup memiliki kompleksitas lebih tinggi ketimbang benda-benda mati.
Bahaya dari global warning penulis pernah menyampaikannya dalam tulisan yang berjudul Hancurnya Bumi:Ujung dari Global warning.
Namun, bahaya kini sudah tidak dipedulikan manusia. Oleh, karena itu
manusia merupakan pencipta sistim dan menciptakan bentuk-bentuk baru
demi keuntungan ekonomi domain tanpa harus memikirkan bahaya. Pada
akhirnya sistim pasarlah yang berbicara. Yang lemah bakal ditindas
secara ekonomi. Dalam teori Chaos bahwa pasar merupakan sistim yang
hidup dan terus bergerak. Teori usang Adam Smith pun ditinggalkan
dengan mengemukakan bahwa dipasarlah proses demokrasi sepenuhnya
berjalan dan hak asasi terjunjung.
Terbukti, mereka negara-negara besar (AS, Inggris, Australia, Israel) ribut perang ingin menguasai sumber daya alam di negara-negara lemah dan harus membunuh ribuan juta manusia. Indonesia satu-satunya negara yang taken for granted
terhadap invansi mereka meski harus menjual sumber daya alam dan
binatang langkanya termasuk manusianya yang berada diambang kemiskinan.
Data World Bank tahun 2006 mengemukakan angka kemiskinan di Indonesia mencapai 37-39 juta jiwa dan jumlah pengangguran 10-12 juta jiwa diantara 100 juta angkatan kerja jiwa.
Ekspoitasi alam terus berlanjut meskipun peraturan lingkungan hidup
terbaru muncul dalam masyarakat Internasional, produk ramah lingkungan,
dan banyaknya perjuangan organisasi pencinta lingkungan dunia, namun
deforestasi hutan, kepunahan satwa liar dalam jutaan tahun tak pernah
berhenti. Pada Juli 2000, para Ilmuwan yang mencapai kutub Utara diatas
kapal pemecah es Rusia Yamal berhadapan dengan suatu pemandangan yang
aneh dan mengerikan suatu permukaan air terbuka luas, selebar satu mil,
sebagai pengganti es tebal berabad-abad menutupi Samudra Artik (New York Times,
(19/08), Tahun 2000). Terbukti, apakah bisa sains dan sistim ekonomi
kapitalis globalisasi mempunyai solusi untuk mengatur iklim global
terkendali lagi, membuat terumbu karang terbaru, membikin ozone buatan
yang bisa melindungi kehidupan mendatang dari pemanasan global.
Adanya bencana artificial manusia bukan murni alam merupakan bukti
dari pemanasan global yang dibuat manusia abad ini. Para Ilmuwan yang
bertanggungjawab atas riset mereka tidak hanya secara intelektual namun
juga secara moral. Sains juga menciptakan produk-produk baru seperti
apa yang diungkapkan Jean Baudrillad bahwa di bagian lain dari Samudera
Atlantik, kodok-kodok dan tikus tanpa kepala sedang dikloning di
laboratorium-laboratorium pribadi, yang dilakukan sebagai persiapan
untuk pengkloningan tubuh-tubuh manusia tanpa kepala yang nantinya akan
dipergunakan sebagau sumber-sumber donasi organ tubuh.
Belum lagi, akibat dari sains melahirkan spesies baru yakni terjadi
pada kasus Henrietta Lacks, sel-sel tumor yang diambil sebagai sampel
dari tubuhnya yang kemudian dikembangbiakan di sebuah laboratorium akan
terus berlanjut berkembang biak tanpa batas. Bahkan, sel-sel tersebut
membentuk spesemen luar biasa dan mematikan sehingga menyebar ke
seluruh dunia dan bahkan bisa hidup di luar angkasa, yaitu di permukaan
Satelit AS Discoverer 17. Secara tidak sadar, kita dibunuh oleh
perbuatan kita sendiri sebagai manusia. Manusia itu memang tidak
pilih-pilih kasih; dia sendiri dengan senang hati akan bersedia menjadi
kelinci percobaan seperti halnya makhluk-makhluk yang lain, baik yang
hidup maupun yang mati.
Manusia dengan penuh semangat bermain-main dengan masa depannya
sendiri sebagai sebuah spesies persis sebagaimana dia bermain-main
dengan masa depan dari semua makhluk yang lain. Dalam upaya
pencariannya yang membuta untuk mendapatkan pengetahuan yang lebih
besar lagi, manusia telah memprogram kehancurannya sendiri dengan
keganasan yang sama kejamnya dengan caranya menghancurkan segala hal
yang lain. Anda hampir-hampir tak bisa menuduh manusia itu sebagai
bersifat egosentris. Manusia mengorbankan dirinya seperti juga
mengorbankan segenap spesies lainnya dalam sebuah takdir yang asing dan
bersifat coba-coba.
Percobaannya yang mengeluarkan Budget (anggaran nasional)
banyak menelurkan bencana – bencana efek pengaruh global warning.
Lantas, ujungnya bisa saja jaman es abad lalu kembali lagi yang
menghancurkan kehidupan dinosaurus. Bukan berarti penulis pesimis, dan
ini bisa saja mungkin terjadi bahwa dunia peradaban modern berjalan
mundur bukan maju seperti perhitungan peledakan bom menuju titik awal
yakni 0 artinya, menuju kehancuran. Selain itu, Penyakit era
globalisasi pun semakin kompleks, mulai dari penyakit jiwa ( Schizoprhenia),
AIDS, SARS belum lagi kanker kulit akibat dari radiasi matahari tidak
bisa disembuhkan oleh para ahli-ahli di bidangnya tersebut.
Global warning merupakan pintu akhir dari segala batas menuju
kepunahan spesies manusia dan organisme lainnya. Oleh karena itu, meski
dunia terlambat menanggapinya, bencana-bencana tidak bisa dicegah
dengan alat secanggih apapun yang siap menghancurkan ekosistim
kehidupan bumi. Meskipun, bakal ada revolusi secara radikal, namun
penulis tanpa harus menjadi pesimis memprediksi bahwa ini adalah proses
involusi manusia dan mahluk hidup lainnya, seperti ilmu gravitasi yang
ditemukan Ensteins bahwa benda jatuh kebawah, namun dewasa ini benda
kembali pada asalnya, bukan lagi jatuh ke bawah.
Re: GLOBAL WARMING
iya nih pemanasan Global makin parah aja...
lagian jugu Hutan pada di tebang"in
mulu pohonnya..
apa lagi baru" ini ada ksus bahwa kapolda KALBAR serta yg laennya di
tangkep karena dy ikut dalam menebang pohon liar gtu yg merauk hingga
200 M...
parah gila ye ntu para polisi...
prihatin yach ama bangsa kita,,
lagian jugu Hutan pada di tebang"in
mulu pohonnya..
apa lagi baru" ini ada ksus bahwa kapolda KALBAR serta yg laennya di
tangkep karena dy ikut dalam menebang pohon liar gtu yg merauk hingga
200 M...
parah gila ye ntu para polisi...
prihatin yach ama bangsa kita,,
tHe_maSteR kiNg- Moderator
-
Number of posts : 562
Age : 32
Address : Dunia Khayalan - Dunia Impian
Hobbies / Jobs : makan, dugem, nonton Ayat\' Cinta, etc.
Favorites : Nonton film ayat\' cinta, sambil berdoa dapetin ce spt Aisya\'
Status : High Quality Jomlo
Motto : apalah arti sebauh motto..
Reputation : 4
Rep. Power : 176594
Member Since : 2008-03-15
Re: GLOBAL WARMING
mana bae dah tw dampak global warming tuh besar tetep ja hutan dtebangin...
tu gk becul...
tu gk becul...
Re: GLOBAL WARMING
Yah atuh kita juga Harus Rajin nanem Poon...
byr Balance..
byr Balance..
tHe_maSteR kiNg- Moderator
-
Number of posts : 562
Age : 32
Address : Dunia Khayalan - Dunia Impian
Hobbies / Jobs : makan, dugem, nonton Ayat\' Cinta, etc.
Favorites : Nonton film ayat\' cinta, sambil berdoa dapetin ce spt Aisya\'
Status : High Quality Jomlo
Motto : apalah arti sebauh motto..
Reputation : 4
Rep. Power : 176594
Member Since : 2008-03-15
Re: GLOBAL WARMING
Yah byr rubah sikapnya atuh...
mang mw kaya gini terus ntar bangsa kita mau di bawa ke mana??
mang mw kaya gini terus ntar bangsa kita mau di bawa ke mana??
tHe_maSteR kiNg- Moderator
-
Number of posts : 562
Age : 32
Address : Dunia Khayalan - Dunia Impian
Hobbies / Jobs : makan, dugem, nonton Ayat\' Cinta, etc.
Favorites : Nonton film ayat\' cinta, sambil berdoa dapetin ce spt Aisya\'
Status : High Quality Jomlo
Motto : apalah arti sebauh motto..
Reputation : 4
Rep. Power : 176594
Member Since : 2008-03-15
Page 4 of 4 • 1, 2, 3, 4
TKJ Online :: Menu :: Message of The Day
Page 4 of 4
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum
|
|